JellyPages.com

Senin, 10 Februari 2014

Lukislah Cahaya di ketinggian Jauh sebelum matahari terbit.

            2014. Yah, sekarang sudah tahun 2014. Aku suka tahun ini, karena tahun ini cantik, secantik tanggal lahirku. Lalu apa yag sudah saya lakukan di akhir tahun 2013 dan adakah hal baru di tahun ini ? Tentu. Aku sudah melakukan hal terbaik semampuku.
Berbagi cerita sedikit, aku bangga menjadi diriku sendiri. UAS semester tiga. Awalnya adalah hal yang sangat menyebalkan. Dating kesiangan ke kampus, eh masuk kelas tahu tahunya aku kebagian tempat ujian pas di depan meja dosen. Ooh, bias dibayangkan seberapa shocknya aku kala itu. Sakit perut, kepala kliengan, grogi, jantung berdebar, pokonya rasanya nano nano banget deh. Huft. Aku di paksa diam di tempat. Duduk manis layaknya putri malu (senggol dikit langsung sikut ). Tapi jujur, dalam hati kecilku, aku berfikir “hmm… ini memeang murni tempat ujianku disini, atau dipindah tempat sama temen temen yang dating lebih dulu “ wallahu a’lam lah?! Saya menyerah. Tapi, semua aku jalani seikhlas mungkin, pertama kali ujian tanpa nolah noleh, pertam kali ujian tanpa bantuan teman, dan pertama kali menjawap ujian 100% jujur. Allah memang menyukai hambanya yang mau berusaha, dan jujur. Sejak saat itu aku mulai meluruskan niat “aku kesini untuk menuntut ilmu,  mengasah ilmu yang aku dapat, dan mengahasilkan yang terbaik. Aku belajar untuk diriku, bukan untuk orang lain, ini usahaku bukan usaha mereka, begitupun sebaliknya. Mungkin dosen bias tidak melihat jika aku mencontek, tapi Allah Maha Tahu, aku malu sama Malaikat di kanan kiriku. Aku pasti bisa. Karena aku belajar.” Tanpa basa basi lagi, aku kerjakan sesuka hatiku, aku kerjakan sebisaku, dan aku kerjakan menurut apa yang aku tahu. Dan apa hasilnya ? 


MEMUASKAN! Ini hasil kerja keras saya. Saya puas. Ternyata aku jauh lebih bisa dengan kepercayaanku sendiri ternyata benar Al-ittihaadu ‘alaannafsiy asaasun najaahi (percaya pada diri sendiri adalah kunci dari kesuksesan). Syukroon yaa rabb, aku sukses dalam ujian semester ini. Tidak ada maksud untuk congkak, tapi ini hanya sekedar curahan hati, dan semoga saja menjadi motivasi bagi teman teman yang membaca.
            “sukses itu 1% Genius, dan 99% kerja keras” itulah kata moyangku (baca: einstein). Satu hal lagi, bagaimana dengan Pacar? Aku punya pacar. Temen temen bilang. Pacaran itu bisa merusak semuanya. Kata siapa ? bagiku tidak. Pacarku itu adalah motivasi terbesar untuk berubah. Jadikan saja dia penambah semangat. Aku Cuma mau, dia iri dengan apa yang aku dapat. Jika nilaiku tinggi aku mau dia sepertiku, bahkan jauh melebihi aku. Pacarku lading tempatku bertanya, karna kebetulan kita sama sama di kesehatan, bedanya aku kebidanan dia kedokteran, aslinya sih gak jauh jauh beda toh sama sama di kesehatan hehe…. Aku curi ilmunya untuk menambah apa yang tidak aku dapat di kampus. Aku bukannya sombong, tapi aku hanya membuktikan, bahwa aku punya pacar, tapi prestasiku meningkat. Tak seperti apa yang mereka katakan.

            Nilai semester ini, aku persembahkan khusus untuk ummi, ibuku yang paling berjasa, dan ibuku harta terindah yang aku miliki. “apa yang kita hasilkan harus sesuai bahkan lebih dengan pengeluaran orang tua kita “. Terima kasih juga untuk dosen kesayanganku ibu Dyna Novarita, SST yang sudah member saya nilai A, dan juga pak Bey, dan semuanya. Semoga ilmu ini bisa berbuah manis, dan nantinya menuai manfaat bagi sesame. Aamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar